Enumolas.com – Musisi Marcello Tahitoe, yang dikenal sebagai Ello, menjadi perhatian publik pada tahun 2017 karena penyalahgunaan narkoba jenis ganja.
Marcello Tahitoe menceritakan pengalamannya bersentuhan dengan barang haram narkoba tersebut. Saat jadi tamu di podcast YouTube Daniel Mananta.
Baca:Â DJ Katty Butterfly dan Aiman Ricky Masih Mesra Pasca Putus, CLBK ??
Musisi ini ditangkap karena menggunakan ganja. Marcello Tahitoe mengakui alasan dirinya menggunakan narkoba karena faktor keluarga.
“Waktu itu gue masih muda banget dan orang tua gue itu benar-benar hands on ke karir gue. Jadi gue ngerasa kayak butuh ruang, tapi nggak bisa,” kata Marcello Tahitoe.
Baca:Â Maia Estianty Rayakan Ulang Tahun Suaminya yang ke-60 Tahun
Marcello Tahitoe Ceritakan Latar Belakang Dirinya Terjerumus Narkoba
Ello mengaku saat itu banyak mendapat tekanan karena meniti karier di bidang musik di bawah bimbingan orang tuanya. Tekanan ini menyebabkan dia berhenti bermusik karena tidak bisa menanggung tuntutan orang tuanya.
“Cuma karena gue pendam, akhirnya gue crack dan larinya ke situ, cari kesenangan di luar musik. Gue nggak nyaman,” bebernya.
Situasi kemudian menjadi lebih parah saat ibundanya, penyanyi pop legendaris Diana Nasution harus meninggal dunia pada 2013. Sejak itu, Ello mengaku kalau ia lebih nyaman menyendiri sambil menghisap ganja.
“Maaf ya, mungkin karena memang gue suka, jadi itu yang mengisi hari-hari gue. Ditambah lagi misal lagi suntuk gitu kan. Tapi gue nggak yang misal kalau stres, gue ngebakar ah, nggak senorak itu,” imbuhnya.
Akibat jalannya yang salah itu, Ello pun akhirnya harus menghadapi kenyataan bahwa ia diciduk pihak kepolisian dan diminta menjalani rehabilitasi. Pada 6 Agustus 2017 silam, Ello ditangkap ketika sedang berdua besama kekasihnya yang diduga Aurelie Moeremans.
Baca:Â Maudy Ayunda Jadi Jubir Pemerintah di Presidensi G20, Sederhana Tetap Menawan
Vokalis Dewa 19 itu kedapatan menyimpan dua paket ganja di kediamannya di kawasan Jagakarsa, Jakarta. Sampai akhirnya, Pengadilan Negeri Jakarta Selatan memvonis Ello sembilan bulan penjara dan dipotong masa tahanan pada Januari 2018.
Sisa hukumannya dijalani dengan program rehabilitasi RSKO Cibubur. Sejak itu, Ello memutuskan untuk berhenti mengonsumsi ganja.
Sebelumnya, Ello merasakan sendiri bahwa narkoba membuat hidupnya menjadi lebih bermasalah. Selain itu, narkoba juga membuat hubungannya dengan keluarganya menjadi jauh.
“Well, dampak perubahannya adalah gua kapok yang pertama,” ungkap Ello.
“Gue udah bersih 5 tahun yang lalu,” pungkasnya.