Enumolas.com –Â Tragedi memilukan dan penuh duka yang menyelimuti Indonesia ternyata juga membuat masyarakat dunia berduka, salah satunya Lee Min Ho.
Indonesia sangat berduka atas tragedi Kanjuruhan. Berawal dari Pertandingan sepak bola liga Indonesia antara Arema FC melawan Persebaya Surabaya yang berakhir dengan kerusuhan.
Baca:Â Anya Geraldine Selalu Menikmati Liburan dan Main ke Pantai
Ratusan nyawa melayang dalam tragedi di Stadion Kanjuruhan, Malang. Rupanya berita itu sampai ke Korea Selatan, mendorong aktor terkenal negeri ginseng itu sampai memberikan reaksinya.
Lee Min Ho Turut Berbelasungkawa bagi Tragedi Kanjuruhan, Tulisnya di IG: Doaku untuk Indonesia
Lewat unggahan terbarunya di Instagram, Lee Min Ho mengungkapkan belasungkawa kepada Indonesia. Sontak saja hal tersebut berhasil menjadi sorotan warganet Indonesia.
Baca:Â Deretan Trending Topik Artis Indonesia September 2022
Lee Min Ho Ucapkan Belasungkawa Atas Tragedi Kanjuruhan
“Pray For Indonesia Kanjuruhan,” tulis Lee Min Ho dilansir IntipSeleb dari Instagram @actorleeminho
Warganet dibuat kaget lantaran kesedihan yang tengah dihadapi Indonesia akibat Tragedi Kanjuruhan sampai ke Korea Selatan.
Terlebih aktor kenamaannya yakni Lee Min Ho turut bersimpati atas kerusuhan yang memakan korban hingga ratusan orang.
“Shock bgt ternyata kabarnya sampe Korsel,” komentar salah seorang warganet.
“Kagett woi mas limin ngepost gini,” kata warganet.
Baca:Â Regi Datau 4 Tahun Lalu Berjanji Tidak Akan Tergoda Pelakor
“Ya Allah sampe leeminho tau dong makasih oppaa,” ujar warganet
Sebagai informasi, kerusuhan bermula usai pertandingan antara Arema FC kalah 2-3 melawan Persebaya. Suporter fanatik Arema FC yang tak terima akan kekalahan tim kesayangannya, nekat untuk turun ke tengah lapangan demi melampiaskan kekecewaan.
Sayangnya, kelakuan suporter Arema FC yang turun ke tengah lapangan justru menimbulkan kerusuhan.
Polisi yang bertugas akhirnya menembakkan gas air mata demi meredam aksi suporter tersebut.
Terjadi penumpukan di area pintu keluar hingga menyebabkan keadaan kurang oksigen. Hal inilah yang akhirnya membuat korban berjatuhan hingga ratusan orang.