Enumolas.com – Dokter Boyke Dian Nugraha menyarankan lebih baik melakukan onani daripada melakukan sex bebas dengan sering berganti pasangan.
Pasalnya, pria yang suka bermain cinta dengan kupu-kupu malam sangat berbahaya. Pria tersebut berpotensi terjangkiti penyakit menular. Yang bisa merugikan diri sendiri dan pasangannya.
Baca: Haruka Nakagawa: Ingin Menjadi Warga Negara Indonesia
Pria lulusan Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia ini menyebut beberapa penyakit tersebut yakni herpes, kencing nanah, atau yang terparah adalah HIV/AIDS.
Dokter Boyke Ingatkan Bahaya HIV AIDS
Dalam keterangannya sebagaimana dikutip dari kanal Youtube Ivan Gunawan, dokter boyke juga menyebut angka pengidap HIV AIDS sudah sangat tinggi di Indonesia.
Baca: Dewi Perssik Kok Gak Risih, Tangan Cowok Masuk Area Situ
“Kasus HIV AIDS di Indonesia sudah tinggi sekali, hampir tiga juga orang terkena,” ujar Dokter Boyke dikutip dari kanal YouTube Ivan Gunawan.
Dokter Boyke: Lebih Baik Onani Daripada Sex Bebas
Bapak tiga anak ini bukan hendak menakuti. Namun, penyakit tersebut belum ditemukan penyembuhnya.
“Biasanya penderita HIV tinggal menunggu hari saja,” tutur pria kelahiran Bandung, Jawa Barat ini.
Pria Disarankan untuk Onani dan Singgung Titik Sensitif Pria
Dokter Boyke pun menyarankan para pria agar mencari cara lain untuk memuaskan kebutuhan biologisnya.
Salah satunya dengan memuaskan diri sendiri dengan tangan atau bisa menggunakan alat bantu begituan.
Namun, dia mengingatkan agar tidak berlebihan karena bisa menimbulkan dampak negatif untuk kesehatan.
Baca: Lobow, Menghimbau Pengurangan Sampah Plastik Lewat Lagu
Sehingga menurutnya perlu ada pembatasan atau pengontrolan terhadap aktivitas pengganti pemuasan kebutuhan biologis tersebut.
Sementara itu, pada kesempatan yang berbeda sebagaimana dikutip dari kanal Youtube Radio Sonora FM juga membeberkan letak titik paling sensitif pada pria.
“Letak titik paling sensitif pada pria itu ada di sekitar prostat dan bila disentuh akan merasakan sensasi seperti wanita,” kata Dokter Boyke.
Menurut pria asal Bandung, Jawa Barat, ini titik rangsang pria hampir mirip dengan yang dimiliki oleh wanita.
“Di sekitar bibir kemudian turun ke leher bagian tengah, puting susu, lalu pusar,” ujar Dokter Boyke.
Selain itu, lanjut Boyke, titik rangsang pria ada di sekitar bahu, paha bagian dalam, buah zakar, dan terakhir pada senjatanya.
Oleh karena itu, wanita bisa menyentuh bagian-bagian tersebut tentu akan memberikan sensasi yang berbeda. Pria lulusan Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia ini menambahkan bahwa pria juga memiliki titik G-spot.
“Dengan menyentuh titik rangsang itu maka sensasi begituan akan bisa berkepanjangan,” ujar Boyke.